Inilah 11 Tanda Orang yang Tidak Akan Sukses di Masa Depan

Anastips.com - Sukses adalah suatu impian atau tujuan yang setiap orang inginkan. Tidak ada satu orang pun yang menginginkan kegagalan dalam hidupnya. Ya, semua orang pastinya ingin sukses, tapi tak semua orang berhasil sukses.

Sukses bukanlah selalu dinilai dari kekayaan, kebahagiaan, jabatan ataupu kesehatan saja. Hanya karena kamu punya rumah sendiri, punya mobil sendiri, kaya, bukan berarti suatu saat nanti kamu gak akan gagal.

Tanda Orang yang Tidak Akan Sukses di Masa Depan

Jangan salah mengartikan sebuah kesuksesan agar kamu tak akan salah langkah dalam menjalani hidup. Demi masa depanmu, berikut 11 tanda orang yang tidak akan sukses di masa depan yang patut kamu hindari.

1. Cenderung Bersikap Arogan

Sikap yang satu ini membuat kamu selalu ingin terlihat tahu segalanya. Jika kamu merasa diri sendiri paling benar, tidak mau menerima kritikan membangun dan selalu merasa paling benar maka, tak akan ada satu orang pun yang menawarkan bantuan padamu.

Orang yang selalu bersikap arogan, tak akan bisa sukses tanpa mendapatkan bantuan dari orang lain. Sikap arogan menghalangi seseorang untuk berinteraksi dan mendapatkan masukan dari orang lain. padahal jika kamu tahu, dalam sebuah bisnis sangat diperlukan interaksi yang baik dengan orang lain serta kemampuan mendengarkan pendapat orang lain.

2. Hanya Bisa Menyalahkan Takdir

Stop selalu menyalahkan takdir, hal ini sama dengan kamu menyalahkan Tuhan. Dari 100 persen kesuksesan yang kamu dapat, 99 persennya adalah kewajiban untuk kamu usaha dan 1 persennya Kuasa Tuhan. Kita wajib untuk melakukan usaha sebesar 99 persen tersebut, setelah itu 1 persennya biarkan Tuhan yang bekerja.

Sebelum kamu mengatakan kegagalan adalah takdir Tuhan, lebih baik evaluasi apakah kamu sudah melakukan usaha sebesar 99 persen atau hanya usaha kecil yang sebenarnya tak pantas ditunjukan ke Tuhan. Tuhan tak menyukai orang-orang yang mudah menyerah. Jadi, sebaiknya lupakanlah kata-kata “mungkin sudah takdir Tuhan aku seperti ini”.

Mulailah merayu Tuhan dengan menunjukkan bahwa kamu pantas untuk mendapatkan impian yang kamu inginkan. Siapa tahu saat Tuhan melihat usahamu yang penuh perjuangan, Tuhan akan mengubah takdirmu, bukankah Tuhan maha kuasa atas segala sesuatu?

3. Mudah Sensitif

Biasanya orang yang sensitif berlebihan cenderung suka membesar-besarkan hal yang sebenarnya nggak terlalu penting, selalu menyimpan masalah sampai berlarut-larut, anti kritikan tapi terkadang dia suka mengkritik orang dan kerap mencemaskan banyak hal.

Memiliki sifat sensitif memang tak selalu buruk. Namun, memiliki sifat sensitif berlebihan justru akan menghambat pekerjaanmu, terutama dalam bersosialisasi. Maka, kenalilah tipe kepribadian masing-masing dan kenalilah saat-saat dimana kepribadian mu bisa menjadi penghambat kesuksesanmu.

4. Bergaul dengan Orang yang Salah

Pernah dengar tentang ungkapan, ‘jika ingin mengetahui seseorang seperti apa, maka lihatlah dengan siapa ia berteman”. Memang, berteman dengan siapa saja boleh. Tapi kamu juga harus pintar-pintar memilah, mana yang patut dipertahankan sebagai teman dan mana yang tidak.

Lingkungan sekitar merupakan faktor pembentuk kepribadian seseorang, jika dilingkungan tersebut merupakan lingkungan yang kurang kondusif maka kamu akan terjerumus ke dalam pergaulan bebas dimana seperti kita ketahui, bahwa perkembangan seseorang lebih ditentukan pada lingkungan dibanding keluarga.

Bergaul dengan orang yang salah bisa merusak pola pikirmu. Kamu tentu tak ingin kan hanya karena salah memilih teman, kamu terjerumus dalan pergaulan yang buruk. Oleh karena itu, menimbun kesuksesan sedari dini dan bergaul dengan orang sukses bisa memicu kamu untuk lebih semangat menata masa depan, selain itu agar pola pikirmu menjadi lebih matang.

5. Selalu Punya Pikiran yang Terbatas

Orang yang sulit untuk berhasil cenderung selalu pesimis. Dia selalu mengatakan “Aku kayaknya gak bisa deh” , atau “Aku tuh gak suka belajar yah apalagi baca!” atau “Aku gak yakin 100% sih bisnis yang dijalanin tuh bakal maju”. Hal ini membuat mereka memberi batas pada diri mereka sendiri dan mengganggap hal tersebut adalah sebuah kewajaran.

Hal ini juga menunjukan keminderan yang berujung pada ketidaksuksesan. Segera singkirkan sifat pesimismu tersebut, yakinkan dirimu sendiri kalau kamu memiliki suatu keterampilan tertentu dan bakat dalam menyelesaikan tugas-tugas tertentu, berhenti juga berpikir bahwa kamu tidak secerdas orang lain. Jika orang lain bisa, bukan hal yang tak mungkin dong kalau kamu juga bisa.

6. Tidak Mempunyai Tujuan yang Jelas

Dalam menjalani segala sesuatu memang dibutuhkan totalitas agar bisa memperoleh hasil yang maksimal. Jika tujuanmu gak jelas, maka kamu akan sulit untuk melakukan sesuatu dan akan cenderung kebingungan, dan menjadi sukses untukmu hanyalah sebatas mimpi.

Untuk menggapai sebuah kesuksesan, dari sekarang temukan apa yang kamu inginkan, rencanakan bagaimana untuk mencapainya dan lakukanlah. Ingat, sukses bukanlah suatu keajaiban yang bisa datang dengan waktu sekejap. Semuanya butuh perjuangan, dengan memiliki tujuan yang jelas kamu akan bisa menjadi lebih baik demi kesuksesanmu tersebut.

7. Kerap Menganggapnya Masa Lalu Adalah Suatu Hal yang Buruk

Apakah kamu seseorang yang selalu menyesali hal-hal di masa lalu? Baik itu kesalahan yang pernah kamu lakukan, atau pengalaman buruk yang diakibatkan orang lain. Sehingga kamu stuck di masa lalu itu, dan meratapi semua yang terjadi.

Ini adalah pikiran negatif yang harus dibuang. Menghabiskan waktu mengenang masa lalu, dan membiarkan pengalaman masa lalu yang buruk membayangi kehidupan kamu saat ini dapat menghambat langkahmu meraih kesuksesan.

Segera tuntaskan kenangan masa lalu yang mengganggumu. Jangan biarkan dia selalu menguassai dirimu dengan pikiran-pikiran negatif masa lalu. Katakan pada dirimu sendiri kamu sudah move on dan bisa hidup lebih baik lagi mulai sekarang.

8. Stop Bersikap Apatis

Apatis adalah sikap acuh tak acuh atau tak memperdulikan hal-hal disekitanya. Ketika seseorang bersikap masa bodo, mereka tak akan pernah memiliki pendapat tentang apapun, dengan bersikap apatis seseorang tak akan bisa membuat keputusan. Mereka hanya berpikir kalau semua orang harus melihat segala sesuatu seperti sudut pandang yang kamu punya. Orang seperti ini memang orang yang sudah siap untuk menerima berbagai macam kegagalan.

9. Berhenti Membandingkan Diri dengan Orang Lain

Sikap yang menghambat seseorang untuk sukses adalah sulit menerima kesuksesan orang lain dengan melakukan penyangkalan tanpa sadar. Kamu mungkin melihat pekerjaan orang lain yang memuaskan. Padahal jika kamu tahu, setiap orang punya kemampuan dan latar belakang yang berbeda. Jika melihat kesuksesan orang lain membuatmu termotivasi karena keberhasilannya, itu akan sangat baik.

Tetapi, jika kamu terjebak dalam membanding-bandingkan diri dengan orang lain, kamu akan lambat untuk mewujudkan mimpi. Kesuksesan itu tak ada yang didapat dengan mudah. Sikap selalu membanding-bandingkan wajib kamu hindari. Jika orang lain bisa sukses maka tirulah bagaimana caranya dia sukses mendapatkan yang dia mau.

Dengan menghilangkan pemikiran soal membanding-bandingkan diri dengan orang lain, maka otomatis pikiran kamu juga akan menggiring kamu pada tindakan yang nyata untuk memperjuangkan kesuksesan seperti apa yang kamu mau. Kamu juga akan menerima diri snediri dan betapa bersyukurnya bahwa setiap pribadi punya keunikan masing-masing.

10. Egois

Egois adalah sikap ingin menang sendiri dan tak mau mendengarkan orang lain. Selalu menuntut setiap orang disekitarnya memberikan yang terbaik bagi dirinya. Memang, untuk hal-hal tertentu menuntut kesempurnaan adalah sikap yang baik dan menunjang kesuksesan. Tetapi, jika hal itu hanya ditujukan untuk kepuasaan diri sendiri, maka akibatnya akan merugikan orang lain daripada menguntungkan.

Sikap egois akan menggiring seseorang kepada sikap picik dan dangkal, yakni menganggap pendapatnya selalu benar dan tidak menerima kritikan. Pada umumnya, dalam sebuah bisnis kesuksesan lebih banyak berhubungan dengan kemampuan berinteraksi dengan orang lain, sikap egois ini bisa menjadi boomerang untuk dirinya sendiri.

Tak ada siapa pun yang ingin berlama-lama mendengarkan satu orang yang selalu menjadikan kepuasan pribadinya sebagai tolak ukur. Sukses sebuah usaha adalah sukses bersama. Jika kita sukses, maka itu juga berkat peran serta banyak orang. Jadi, hindarilah sikap egois dan mulailah memandang setiap orang sebagai pihak yang juga turur berkontribusi pada kesuksesan kita.

11. Hilangnya Rasa Syukur

Hilangnya rasa syukur saat melewati masa-masa sulit rasanya berkali-kali pernah kamu alami. Dimana kamu hanya fokus pada emosi-emosi negatif yang timbul oleh berbagai problem. Padahal, sejatinya kamu dianjurkan untuk selalu bersyukur dalam segala situasi, entah itu keadaan baik maupun buruk.

Bersyukur pada masa sulit adalah sumber kekuatan untuk menanggung beban. Sementara pada situasi terbaik, bersyukur mengingatkanmu untuk tetap berada jalur kebahagiaan, menambah kepekaan kamu terhadap situasi, membantu kamu tetap berpikir rasional dalam mengambil keputusan. Jadi, jangan lupa bersyukur di setiap musim kehidupanmu yah.

Akhir Kata

Itulah beberapa tanda orang yang tidak akan sukses. Bila kamu sudah mengetahui tanda-tanda di atas, ingatlah untuk selalu memanuver diri ke jalur yang tepat untuk menemukan kunci kesuksesanmu. Ini penting, karena semakin kamu berupaya, maka semakin mudah kamu mencapai tujuan yang kamu inginkan.