Mitos dan Fakta Seputar Obat yang Beredar di Masyarakat

Mitos dan Fakta Seputar Obat yang Beredar di Masyarakat

Mengkonsumsi obat memang tidak boleh sembarangan dan ada aturan minumnya sendiri. Namun, beragam mitos dan fakta seputar obat yang beredar justru tak jarang membuat masyarakat keliru dan menerima akibat dari salahnya penggunaan obat tertentu.

Hal ini telah menjadi tugas khusus bagi para tenaga kesehatan, utamanya apoteker untuk menjelaskan mengenai penggunaan obat yang dimaksud. Termasuk meluruskan mitos-mitos di luar sana agar bisa meminimalisir penyalahgunaan obat yang kerap terjadi.

Berbagai Mitos dan Fakta Tentang Obat

Bicara mengenai mitos dan fakta tentang obat, sudah pasti ada banyak sekali yang bisa kita temukan di masyarakat. Namun, ada beberapa yang sering kali kita dengar di antaranya seperti:

1. Mitos Fakta Jadwal Minum Obat

Beberapa mitos yang beredar mengenai jadwal minum obat ini kadang memang menyesatkan. Ada sebagian orang yang percaya bahwa ketika mereka lupa minum obat di jam yang sudah ditentukan, maka mereka harus menggandakan dosis pada jam berikutnya.

Tentu saja ini merupakan pemahaman yang salah dan tidak perlu menggandakan dosis obat sama sekali. Jika Anda merasa lupa, maka tidak perlu menggandakan dosis obat dan cukup lewati saja jadwal jam sebelumnya. Tetap minum obat sesuai jam yang ditentukan dengan dosis yang sudah diresepkan oleh dokter.

2. Mitos Fakta Sering Minum Obat Sebabkan Penyakit Ginjal

Karena mitos yang satu ini, tak sedikit masyarakat yang akhirnya takut untuk minum obat. Padahal setiap tenaga kesehatan yang melakukan pemeriksaan tentu sudah memberikan takaran, resep atau dosis sesuai dengan jenis penyakit yang diderita oleh pasien.

Anda tak perlu takut bahwa obat dapat menyebabkan penyakit ginjal selama Anda mengikuti setiap anjuran dokter. Terutama terkait dengan jadwal minum obat, takaran yang tepat, dosis dan cara minum yang benar seperti apakah sebelum atau sesudah makan dan sebagainya.

3. Mitos Fakta Minum Obat Tablet

Ada orang yang memang susah sekali minum obat berbentuk tablet. Tak sedikit yang percaya bahwa minum obat tablet bisa dengan cara digerus, dikunyah, dimakan dengan pisang, atau diminum dengan teh. Tentu saja mitos semacam ini tidak bisa dibiarkan karena bisa saja mengganggu kinerja dari obat tersebut.

Memang ada beberapa jenis obat tablet yang harus diminum dengan benar yakni menggunakan air putih biasa tanpa campuran apapun. Hal itu supaya kinerjanya bisa maksimal dalam tubuh kita.

Bila Anda memang kesulitan minum obat tablet, maka bisa konsultasikan langsung dengan apoteker apakah bisa menggantinya dengan obat jenis lain atau tidak.

4. Mitos Fakta Tentang Antibiotik

Beredar mitos bahwa antibiotik bisa menjadi obat dari berbagai penyakit dan ketika meminumnya maka kita akan cepat sembuh. Padahal tidak semua penyakit bisa diobati dengan antibiotik, yang mana obat ini hanyalah efektif bagi penyakit tertentu yang disebabkan oleh infeksi bakteri.

Bila Anda sakit karena virus atau jamur maka antibiotik pun tidak akan mempan. Penggunaan antibiotik yang salah akan memicu terjadinya resistensi antibiotik alias kekebalan bakteri. Oleh karena itu jangan sembarangan minum antibiotik dan sebaiknya periksakan diri ke dokter agar mendapatkan resep obat yang tepat.

Informasi seputar dunia farmasi tentu sangat berharga apalagi saat ini teknologi farmasi semakin berkembang. Oleh karena itu Anda tidak boleh ketinggalan dan harus terus update terhadap berita terkini dalam bidang farmasi.

Untuk itu pafikotacilacap.org hadir sebagai organisasi yang membantu dalam peningkatan kualitas pendidikan dunia farmasi agar masyarakat dapat memperoleh hak sehat dalam diri mereka.

Anda bisa tergabung dalam berbagai diskusi seputar dunia farmasi di pafikotacilacap.org hingga melakukan sejumlah penelitian dan pengembangan obat demi memastikan kualitas kesehatan masyarakat dapat berkembang dengan baik.